aplikasi pedeteksi gempa berdasarkan gambar pada chapter 17 halaman 776 ,karena setiap kereta lewat ada getaran
1.Tujuan (kembali)
-Untuk mengetahui prinsip kerja dari aplikasi alat pedeteksi gempa sensor vibration
-Untuk mengetahui cara membuat rangkaian menggunakan proteus
2.Alat dan bahan (kembali)
a.Resistor
gambar : bentuk dan simbol resistor
spesifikasi nya:
Resistor disebut juga dengan tahanan atau hambatan, berfungsi untuk menghambat arus listrik yang melewatinya. Satuan harga resistor adalah Ohm. ( 1 M: (mega ohm) = 1000 K: (kilo ohm) = 106 : (ohm)). Kebanyakan rangkaian listrik menggunakan penghantar berupa kawat tembaga, karena tembaga adalah bahan penghantar yang baik. Akan tetapi , sejumlah sambungan pada rangkaian listrik memerlukan tahanan listrik yang lebih besar oleh sebab itu perlu menggunakan tahan atau resistor.
b.Transistor(BC547)
gambar : bentuk dan simbol transistor
Spesifikasi:
-bahan pembuatan: si
-kekutuban:NPN
-Maximum Collector Power Dissipation (Pc): 40 W
-Maximum Collector-Base Voltage |Vcb|: 80 V
-Maximum Collector-Emitter Voltage |Vce|: 40 V
-Maximum Emitter-Base Voltage |Veb|: 5 V
-Maximum Collector Current |Ic max|: 3 A
-Max. Operating Junction Temperature (Tj): 150 °C
c.vibration sensor
Gambar : bemtuk dari vibration sensor
Pin Name | Description |
VCC | The Vcc pin powers the module, typically with +5V |
GND | Power Supply Ground |
DO | Digital Out Pin for Digital Output. |
spesifikasi:
- Vsuplai : DC 3.3V-5V
- Arus : 15mA
- Sensor : SW-420 Normally Closed
- Output : digital
- Dimensi : 3,8 cm x 1,3 cm x 0,7 cm
- Berat : 10 gr
d.relay
Gambar : bentuk dan simbol relay
konfigurasi nya :
NO dan NC: output
pin (+)dan(-):input supply coil
common
spesifikasinya :
Tegangan coil: DC 5V
Struktur: Sealed type
Sensitivitas coil: 0.36W
Tahanan coil: 60-70 ohm
Kapasitas contact: 10A/250VAC, 10A/125VAC, 10A/30VDC, 10A/28VDC
Ukuran: 196154155 mm
e.Buzzer Gambar : bentuk buzzer
No pin | nama pin | Deskripsi |
1 | positif | Diidentifikasi dengan simbol (+) atau kabel terminal yang lebih panjang. Dapat didukung oleh 6V DC |
2 | negatif | dikenal dengan kabel termina pendek ,biasanya terhubung ke ground |
spesifikasi:Tegangan Terukur: 6V DC
Tegangan Operasi: 4-8V DC
Rentang arus: <30mA
Jenis Suara: Bip Terus Menerus
Frekuensi Resonan: ~ 2300 Hz
Paket bersegel kecil dan rapi
3.Dasar teori (kembali)
3.1 Resistor
komponen Elektronika Pasif yang memiliki nilai resistansi atau hambatan tertentu yang berfungsi untuk membatasi dan mengatur arus listrik dalam suatu rangkaian Elektronika
Gambar 1:simbol dan bentuk dari sebuah resistor
cara menghitung resistor :
Masukkan angka dari kode warna Gelang ke 1
Masukkan angka dari kode warna Gelang ke 2
Masukkan angka dari kode warna Gelang ke 3
Masukkan jumlah nol dari kode warna Gelang ke 3 atau pangkatkan angka tersebut dengan 10 (10n)
Dan gelang keempat atau terakhir merupakan toleransi nya
Gambar 3 : tabel warna gelang resistor
berikut dibawah ini merupakan contoh dari penghitungan resistor dengan 4 gelang
Gelang ke 1 (Coklat) = 1
Gelang ke 2 (Hitam) = 0
Gelang ke 3 (Hijau) = 5 Nilai nol dibelakang angka gelang ke-2 atau di kalikan 10(5)
Gelang ke 4 (Perak) = Toleransi 10%
Jadi nilai resistor tersebut adalah 10 * 105 = 1.000.000 Ohm atau 1 MOhm =toleransi 10%.
3.2 Transistor NPN (bc547)
NPN artinya tipe transistor yang bekerja atau mengalirkan arus negatif dengan positif sebagai biasnya. Transistor NPN mengalirkan arus negatif dari kaki emitor ke kolektor. Emitor berperan sebagai input dan kolektor berperan sebagai output apabila transistor diberikan arus positif pada basisnya.Gambar 3:simbol dan bentuk transistor
3.3 Sensor vibration
Sensor getaran adalah suatu alat yang berfungsi untuk mendeteksi adanya getaran dan akan diubah dalam ke dalam sinyal listrik.Modul sensor digital ini akan menghasilkan keluaran logika HIGH pada saat mendeteksi vibrasi / getaran, dapat diaplikasikan pada sistem keamanan, deteksi gempa, pendeteksi malfungsi pada sistem mekanik, analisa struktur konstruksi berdasarkan vibrasi, pengukuran kekuatan
tumbukan secara tidak langsung,dsb.sensor iniberukuran 32 x 14 mm ini dapat dioperasikan pada rentang catu daya VCCantara 3,3 Volt hingga 5 Volt. Pada bagian tengah PCB terdapat lubang
untuk memasangkan sekrup berdiameter 3,1 mm.
Berikut merupakan bentuk grafik dari tiga sensor pada daerah kerja menunjukkan bahwa pada jarak getaran gempa yang semakin dekat, kurva mendekati linier, sehingga sensitivitas sensor semakin besar, sedangkan pada jarak maksimum sensitivitas sensor sangat kecil
Gambar :grafik beberapa sensor
3.4 Buzzer
Buzzer Listrik adalah sebuah komponen elektronika yang dapat mengubah sinyal listrik menjadi getaran suara.
3.5 Relay
Relay adalah Saklar (Switch) yang dioperasikan secara listrik.dan dapatmenggerakkan Kontak Saklar sehingga dengan arus listrik yang kecil (low power) dapat menghantarkan listrik yang bertegangan lebih tinggi.
Gambar 7 : bentuk dan simbol relay
4.Percobaan (kembali)
.1 prosedur percobaan
1.siapkan komponen yang akan digunakan :
-motor
-resistor
-vibration sensor
-relay
-bc547
-logicstate
-batterai
2.download dahulu Vibration sensor dan masukan ke library proteus
3.setelah itu letakan komponen ke papan rangkaian
4 rangkailah dengan benar
5.untuk lebih jelas lihat video di bawah ini
4.2 rangkaian simulasi
a.poto/screenshot
b.Prinsip kerja
ketika sensor berlogicstate 1 (adanya getaran gempa ) maka sensor akan on dan menerima power supplai dari Vcc dan diouputkan oleh Vout sehingga ada arus mengalir ke R1 dan masuk ke kaki basis transistor karena tegangan yang dihasilkan sebesar 0,83 V sehingga transistor on (yang hanya memerlukan 0,7V untuk on ) ,transistor on ,arus dari batterai melewati relay ke kolektor dan emitor lalu ke ground .Dengan adanya arus melewati relay,sehingga switc bergeser ke kiri.dengan hal itu membuat lampu dan buzzer menyala
4.3 Video
5.download (kembali)
file rangkaian klik disini
file video klik disini
file html klik disini
file semua datasheet klik disini
file library klik disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar